Single pertama dari album ini, We Never Ever Getting Back Together pun sudah mendapatkan banyak perhatian. Bukan hanya dari nada dan liriknya, tapi juga karena orang penasaran Taylor sedang menceritakan tentang siapa di lagu ini, he he he.
Perkiraan Cover Album Red |
Taylor Swift with Retro Style |
Red melambangkan emosi
Tay bilang nama Red itu simple dan mudah diingat sama semua orang. Selain itu Red juga dianggap cukup menggambarkan emosi yang Taylor rasakan dua tahun belakangan ini.
"Lagu-lagu di album ini kurang lebih tentang perasaan yang bergemuruh, kegilaan, enggak masuk akal, tegang, hubungan yang enggak baik yang aku alami selama dua tahun ke belakang. Enggak ada perasaan yang hambar, jadi aku menamai album ini Red," jelas Tay.
We are Never Ever Getting Back Together juga lagu yang emosional. Lagu ini mencurahkan perasaan Tay tentang seorang mantannya. Seorang mantan yang berkali-kali putus nyambung dan akhirnya Tay merasa capek. Agustus lalu, lagu ini menduduki peringkat pertama di Billboard Hot 100 Chart.
Kolaborasi
Tay bekerjasama dengan beberapa penulis lagu, salah satunya Ed Sheeran. Lagu yang berjudul Everything is Changed Taylor buat bareng Ed di atas trampoline di belakang rumahnya.
"Namanya juga trampoline, seru. Dan tingkat kedewasaan kami kalau digabungkan masih seperti anak umur delapan tahun," aku Tay.
Tay juga kerja bareng dengan band favoritnya. Sayangnya, dia masih mau merahasiakan sampai albumnya rilis. Tay bilang, lagu bareng band ini adalah lagu favoritnya di album Red. Wah, makin enggak sabar nunggu 22 Oktober 2012!
with stylish sunglasses |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar